Skip to main content

Novel Bamukmin, Pejuang Islam Dari Boedoet

Desakan sejumlah pihak untuk membubarkan Front Pembela Islam (FPI), hanyalah sebuah isu basi yang dilakukan oleh segelintir orang sebagai pengalihan isu atas kasus dugaan penodaan agama yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Demikian pandangan Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI) DPD DKI Jakarta Novel Chaidir Hasan Bamukmin. Menurutnya, Isu tersebut tidak lagi diminati oleh masyarakat.

"Ini cuma pengalihan isu dan berita basi. Pengalihan isu yang mungkin masyarakat sudah tidak tertarik dengan isu pembubaran FPI. Sudah basi kemudian diingatkan lagi," kata Novel kepada Netralnews.com, Senin (26/12/2016).

Hal ini disebut Novel kerap dilakukan oleh pihak-pihak tertentu, sebagai pengalihan isu ketika muncul isu besar yang berkaitan dengan kekuasaan atau pemerintahan.

"Karena ketika berkaitan dengan berita atau isu sentral yang besar, dan berhubungan kekuasaan dan pemerintahan, maka akan diangkat isu-isu lain untuk meredam isu besar itu," ungkapnya.

Selain itu, Novel menyebut, ada kepanikan dari pihak-pihak tertentu atas Aksi Bela Islam III pada 2 Desember lalu, yang menuntut Ahok ditangkap dan dipenjarakan, sehingga isu pembubaran FPI sengaja dihembuskan kembali.

"Ini bentuk kepanikan mereka terhadap Aksi 212. Maka banyak orang panik dan mengalihkan isu pembusukan opini dan lagi-lagi FPI mau dibubarkan," ungkapnya.

Lebih jauh Novel menjelaskan, FPI yang berkembang pesat lantaran banyak masyarakat yang ingin bergabung, menjadi alasan lain yang membuat isu pembubaran FPI menyeruak ke permukaan.

"Mengapa mereka ingin membubarkan FPI, karena FPI berkembang pesat. Karena Aksi 212 itu membawa bekas yang luar biasa, sehingga banyak orang yang mau bergabung," jelas Novel.

Pria bernama lengkap Habib Novel Chaidir Hasan Bamukmin atau biasa disapa dengan panggilan Habib Novel ini, saat ini tercatat sebagai Sekjen DPD FPI DKI Jakarta. Habib Novel ini juga tercatat di BAP kasus penistaan agama oleh Ahok pernah mengenyam pendidikan di Boedoet dan lulus tahun 1991, tepatnya di STM Negeri 1 Jakarta.


BAP 'Fitsa Hats' yang sempat menjadi viral di sosmed
Habib adalah nama sejak lahir, bukan gelar sebagai habaib
Sumber: NetralNews.com dan berbagai sumber.

Comments

Popular posts from this blog

Rute Bus Kota "PPD" Reguler Jaman Dulu

PPD Reguler 10 Jurusan : Terminal Blok M - Terminal Senen. Rute: Terminal Blok M - Radio Dalam - Velbak - Sudirman - Thamrin - Monas - Harmoni - Pasar Baru - Terminal Senen - Tripoli - Pejambon - Gambir - Monas - Dukuh Atas - Thamrin - Sudirman - Pakubuwono - Taman Puring. PPD Reguler 11 Jurusan : Terminal Blok M - Pejambon Rute : Terminal Blok M - Kyai Maja - Barito - Velbak - Pakubuwono - Hang Lekir - Jenderal Sudirman - Imam Bonjol - Diponegoro - Salemba Raya - Kramat Raya - Kwini II - Pejambon PPD Reguler 12 Jurusan : Terminal Blok M - Lapangan Banteng Utara Rute : Terminal Blok M - Iskandarsyah - Senopati - Bundaran Senayan - Jenderal Sudirman - Hotel Indonesia - MH. Thamrin - Merdeka Barat - Majapahit - IR. H. Juanda - Jl. Pos - Gedung Kesenian - Lapangan Banteng Utara PPD Reguler 13 Jurusan : Terminal Lebak Bulus - Pejambon Rute : Terminal Lebak Bulus - RS Fatmawati - Wijaya II - Wijaya I - Senopati - Sudirman - Imam Bonjol - Diponegoro - Salemba Raya - Kramat ...

Dipl. Ing.Bambang Prayitno Soeroso, Jogya Water Park Bay Sebagai Obyek Wisata Modern Kelas Dunia

Ceria, Cerdas dan Energik, inilah kesan pertama dari Mas  Bambang  Soeroso, alumni SMA 1 Jakarta tahun 1970 saat ditemuwicarai di kantornya di bilangan Bakrie Epicentrum, Jakarta Selatan. Pria yang akrab dipanggil  Bambang  ini lahir dikota Gudeg, Yogyakarta pada 8 oktober 1951. Ia mewakili Propinsi Bengkulu sebagai peringkat pertama dengan perolehan 155.650 (20,56%) suara. Ia menyadari tantangan sebagai anggota DPD. Menurutnya, tantangan itu adalah mendobrak pengebirian peran dan kewenangan DPD sebagai lembaga penyeimbang sistem dua kamar dan sebagai a golden bridge perjuangan aspirasi dan kepentingan masyarakat ditingkat nasional dalam ikut menentukan kebijakan pembangunan daerah secara integral dan berkesinambungan. Di Maguwo, dekat stadion gelanggang olah raga, dan dekat juga ke lapangan terbang Adisucipto, di areal seluas 136 hektar sedang dibangun sebuah Proyek Teluk Taman Air, atau Jogya Water Park Bay, yang luar biasa besar dan megah, menandingi proy...

Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi IKA BTOT 19A

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA ORGANISASI IKATAN ALUMNI BOEDOET TOT 19A (IKA BTOT 19A) ANGGARAN DASAR MUKADIMAH Dengan rahmat Tuhan yang Maha pengasih dan Maha penyayang, serta diiringi kesadaran akan kewajiban dan tanggung jawab sebagai alumni SMA Negeri 1, STM/SMK Negeri 1, ex.STM Negeri 5 (kini SMK Negeri 4), ex.STM PGRI 4 (kini SMK PGRI 10), ex.STM PGRI 5 (kini SMK PGRI 11) dan berdomisili di jalur Bis ex.Patas Mayasari Bhakti 19A jurusan Pasar Baru - Kalimalang. Yang dahulu atau kini sekolah-sekolah tersebut berkedudukan di Jalan Budi Utomo Jakarta Pusat dalam usaha pengabdian kepada almamater khususnya dan masyarakat serta bangsa pada umumnya, sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, maka dengan itikad luhur demi terwujudnya cita-cita tersebut, dibentuklah suatu organisasi dengan nama Ikatan Alumni Boedoet TOT 19A. BAB I NAMA, WAKTU dan TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1 1. Organisasi ini bernama Ikatan Alumni Boedoet TOT 19A, disingkat IKA BTOT 19A. 2. IKA BTOT 19A d...