Skip to main content

Lomba Keterampilan Siswa (LKS) Tingkat Nasional 2016 Yang Ke-24 Di Malang, Jawa Timur

Mendikbud Anies Baswedan membuka kegiatan LKS (Lomba Kompetensi Siswa) SMK tingkat nasional yang ke 24 di gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UNM) Kota Malang, Senin (23/5/2016).

Dihadiri Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf, Dirjen Dikdasmen Hamid Muhammad PhD, Walikota Malang, Moch Anton dan Walikota Batu Eddy Rumpoko.

Pada LKS tahun ini SMK Negeri 1 berkontribusi untuk mengirimkan 1 bidang lomba IT Network system administrasi. Jumlah Peserta 34 orang dari 34 propinsi, berikut jadwal dan proses pelaksanaan LKS :

23 Mei 2016 = Pembukaan dan technical meeting
24 – 26 mei 2016 = Pelaksanaan lomba
27 mei 2016 = Pengumuman dan penutupan

Hari 1.  Dikelompokkan dalam 2 kelompok,
1.    Kelompok A = Modul Linux
2.    Kelompok B = Modul System Terintegrasi

Hari 2.  Dikelompokkan dalam 2 kelompok
Sebelum pelaksanaan lomba diawali dengan pengumuman perolehan skor sementara 10 besar dihari ke-1, sedangkan untuk tugas yang dikerjakan di hari ke-2 adalah :
1.    Kelompok B = Modul Linux
2.    Kelompok A = Modul System Terintegrasi

Modul Terintegrasi Terdiri dari :
1.    Modul Linux
2.    Modul Cisco
3.    Switch Catalis
4.    Windows Server 2012

Hari 3.  Seluruh peserta mengerjakan :
Sebelum pelaksanaan lomba diawali dengan pengumuman perolehan skor sementara 10 besar penggabungan dari hari ke-1 dan ke-2, sedangkan untuk tugas yang dikerjakan di hari ke-2 adalah:

1.    Modul packet tracer chalange
2.    Modul packe treacer trouble shooting

Sistem penilaian juara menggunakan SKORING sebagai berikut :

Juara 1, skor Nilai 95 – 100
Juara 2, skor nilai 89- 94
Juara 3, skor nilai 83 – 88
Juara 4 (harapan 1) , skor nilai 78 – 82
Juara 5 (harapan 2) , skor nilai 72 – 77
Medalion of excellent , skor nilai  65-71

Dan SMK Negeri 1 Jakarta mampu memperoleh JUARA 2, dalam LKS Nasional bidang lomba yakni IT Network system administrasi ini.





Comments

Popular posts from this blog

Rute Bus Kota "PPD" Reguler Jaman Dulu

PPD Reguler 10 Jurusan : Terminal Blok M - Terminal Senen. Rute: Terminal Blok M - Radio Dalam - Velbak - Sudirman - Thamrin - Monas - Harmoni - Pasar Baru - Terminal Senen - Tripoli - Pejambon - Gambir - Monas - Dukuh Atas - Thamrin - Sudirman - Pakubuwono - Taman Puring. PPD Reguler 11 Jurusan : Terminal Blok M - Pejambon Rute : Terminal Blok M - Kyai Maja - Barito - Velbak - Pakubuwono - Hang Lekir - Jenderal Sudirman - Imam Bonjol - Diponegoro - Salemba Raya - Kramat Raya - Kwini II - Pejambon PPD Reguler 12 Jurusan : Terminal Blok M - Lapangan Banteng Utara Rute : Terminal Blok M - Iskandarsyah - Senopati - Bundaran Senayan - Jenderal Sudirman - Hotel Indonesia - MH. Thamrin - Merdeka Barat - Majapahit - IR. H. Juanda - Jl. Pos - Gedung Kesenian - Lapangan Banteng Utara PPD Reguler 13 Jurusan : Terminal Lebak Bulus - Pejambon Rute : Terminal Lebak Bulus - RS Fatmawati - Wijaya II - Wijaya I - Senopati - Sudirman - Imam Bonjol - Diponegoro - Salemba Raya - Kramat

Sepenggal Kisah Tragedi Boedoet Kelabu 1989

Ini sepenggal kisah pribadi yang terjadi 20 tahun yang lalu di awal bulan Oktober 1989 di jalan Budi Utomo, Jakarta Pusat. Bukan bermaksud untuk menguak kembali luka lama yang telah berlalu, tapi ini hanya sebuah cermin bagi generasi-generasi berikutnya untuk lebih menghargai arti sebuah persatuan dan kesatuan diantara sesama anak bangsa. Sebagai salah seorang siswa baru di SMA Negeri 1, saya termaksud orang yang dapat berbangga hati karena dapat diterima disebuah sekolah favorit yang isinya memang banyak dari kalangan anak-anak borju dan pejabat. Mungkin diantara ratusan murid SMA 1 hanya sayalah yang kere dan tak pernah bisa berdandan rapi. Penampilan saya lebih banyak meniru tokoh novel remaja yang ngetop saat itu, Lupus. Baju selalu dikeluarkan dengan kancing bagian atas dibiarkan terbuka. Kedua lengan baju digulung walaupun tak berotot, tas dengan tali yang panjang sampai sebatas paha, sepatu capung alias Butterfly dan tak lupa celana abu-abu yang sudah dekil karena sudah semi

Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi IKA BTOT 19A

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA ORGANISASI IKATAN ALUMNI BOEDOET TOT 19A (IKA BTOT 19A) ANGGARAN DASAR MUKADIMAH Dengan rahmat Tuhan yang Maha pengasih dan Maha penyayang, serta diiringi kesadaran akan kewajiban dan tanggung jawab sebagai alumni SMA Negeri 1, STM/SMK Negeri 1, ex.STM Negeri 5 (kini SMK Negeri 4), ex.STM PGRI 4 (kini SMK PGRI 10), ex.STM PGRI 5 (kini SMK PGRI 11) dan berdomisili di jalur Bis ex.Patas Mayasari Bhakti 19A jurusan Pasar Baru - Kalimalang. Yang dahulu atau kini sekolah-sekolah tersebut berkedudukan di Jalan Budi Utomo Jakarta Pusat dalam usaha pengabdian kepada almamater khususnya dan masyarakat serta bangsa pada umumnya, sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, maka dengan itikad luhur demi terwujudnya cita-cita tersebut, dibentuklah suatu organisasi dengan nama Ikatan Alumni Boedoet TOT 19A. BAB I NAMA, WAKTU dan TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1 1. Organisasi ini bernama Ikatan Alumni Boedoet TOT 19A, disingkat IKA BTOT 19A. 2. IKA BTOT 19A d