Skip to main content

Bimbel Bangkit Boedoet

Surat terbuka untuk seluruh alumni SMA Negeri 1 Jakarta seluruh angkatan.

Pada tahun 2016  Almamater kita tercinta SMAN 1 Jakarta di tahun 2016 ini telah berhasil meraih :
– Peringkat ke – 23  untuk  IPA
– Peringkat  ke – 27 untuk  IPS
– Diterima  PTN  142  Siswa
dari seluruh SMAN  se Jakarta, yang merupakan lompatan besar dari peringkat ke-45 di tahun 2015.

Untuk merealisasikan masuknya SMAN 1 Jakarta di peringkat 10 besar SMAN se Jakarta di tahun 2017,  maka IKABOEDOET meluncurkan program “BIMBEL BANGKIT BOEDOET” pada tanggal 6 September 2016.

Program ini akan diikuti oleh seluruh siswa siswi kelas XII  SMAN 1 Jakarta tahun ajaran 2016/2017 , dimulai  sejak  bulan September 2016  hingga  menjelang  UN  dan seleksi  SMNPTN  2017. Diadakan secara GRATIS  tanpa dipungut biaya dari para peserta dan/atau para orang tua/wali peserta.

Seluruh  Biaya  kegiatan   BIMBEL BANGKIT  BOEDOET  ditanggung  sepenuhnya  oleh  para alumni, kemudian difasilitasi  dan dikelola oleh Pengurus  IKABOEDOET .

Keberhasilan program  ini membutuhkan bantuan moril dan materil dari para alumni SMAN  1 Jakarta. Untuk itu kami  mengharapkan partisipasi  donasi  dari para  Alumni. Donasi dapat ditransfer ke rekening bank berikut:

BANK MEGA
No Rekening : 01074 00200 67731
A.N. : IKABOEDOET
( Kode BanK MEGA  426).

INFORMASI  BIMBEL BANGKIT  BOEDOET :
– Adang Priatna  (B75 )  08119693405
– Indra  K Husein ( B93 ) 08561122085
– Triwiardi  (B95)  0818675670
Email: bangkitboedoet@gmail.com

Atas perhatian dan dukungannya kami ucapkan terima kasih. Bangkit Boedoet!
Pengurus IKABOEDOET

Chairul  Tanjung
Ketua Umum

Mughi Nurhani
Ketua Harian

Ariza Sufian
Sekretaris Umum.

Sumber: ikaboedoet.com

Comments

Popular posts from this blog

Rute Bus Kota "PPD" Reguler Jaman Dulu

PPD Reguler 10 Jurusan : Terminal Blok M - Terminal Senen. Rute: Terminal Blok M - Radio Dalam - Velbak - Sudirman - Thamrin - Monas - Harmoni - Pasar Baru - Terminal Senen - Tripoli - Pejambon - Gambir - Monas - Dukuh Atas - Thamrin - Sudirman - Pakubuwono - Taman Puring. PPD Reguler 11 Jurusan : Terminal Blok M - Pejambon Rute : Terminal Blok M - Kyai Maja - Barito - Velbak - Pakubuwono - Hang Lekir - Jenderal Sudirman - Imam Bonjol - Diponegoro - Salemba Raya - Kramat Raya - Kwini II - Pejambon PPD Reguler 12 Jurusan : Terminal Blok M - Lapangan Banteng Utara Rute : Terminal Blok M - Iskandarsyah - Senopati - Bundaran Senayan - Jenderal Sudirman - Hotel Indonesia - MH. Thamrin - Merdeka Barat - Majapahit - IR. H. Juanda - Jl. Pos - Gedung Kesenian - Lapangan Banteng Utara PPD Reguler 13 Jurusan : Terminal Lebak Bulus - Pejambon Rute : Terminal Lebak Bulus - RS Fatmawati - Wijaya II - Wijaya I - Senopati - Sudirman - Imam Bonjol - Diponegoro - Salemba Raya - Kramat ...

Dipl. Ing.Bambang Prayitno Soeroso, Jogya Water Park Bay Sebagai Obyek Wisata Modern Kelas Dunia

Ceria, Cerdas dan Energik, inilah kesan pertama dari Mas  Bambang  Soeroso, alumni SMA 1 Jakarta tahun 1970 saat ditemuwicarai di kantornya di bilangan Bakrie Epicentrum, Jakarta Selatan. Pria yang akrab dipanggil  Bambang  ini lahir dikota Gudeg, Yogyakarta pada 8 oktober 1951. Ia mewakili Propinsi Bengkulu sebagai peringkat pertama dengan perolehan 155.650 (20,56%) suara. Ia menyadari tantangan sebagai anggota DPD. Menurutnya, tantangan itu adalah mendobrak pengebirian peran dan kewenangan DPD sebagai lembaga penyeimbang sistem dua kamar dan sebagai a golden bridge perjuangan aspirasi dan kepentingan masyarakat ditingkat nasional dalam ikut menentukan kebijakan pembangunan daerah secara integral dan berkesinambungan. Di Maguwo, dekat stadion gelanggang olah raga, dan dekat juga ke lapangan terbang Adisucipto, di areal seluas 136 hektar sedang dibangun sebuah Proyek Teluk Taman Air, atau Jogya Water Park Bay, yang luar biasa besar dan megah, menandingi proy...

Pemisahan Aliran Kali Bekasi dan Kalimalang, Memisahkan antara Anugrah dan Musibah

Pemisahan Aliran Kali Bekasi dan Kalimalang, Memisahkan antara Anugrah dan Musibah “Entuh (pertemuan Kali Bekasi dengan Kalimalang / Kali Tarum Barat) dulu, kali prempuan ama kali lakian ga pernah nyatu, baru karang-karang enih aja nyatunya.” (“Itu dahulu, kali perempuan dengan kali lelaki tidak pernah bersatu, baru sekarang ini saja bersatunya”). Begitulah yang digambarkan nenek saya ketika bercerita tentang Kali Bekasi dan Kali Tarum Barat atau sering dikenal dengan nama Kalimalang. Kali Bekasi yang mengaliri air dengan deras meliuk-liuk gagah seperti jalan ular dari hulunya di selatan yang berada di pegunungan di Bogor sampai ke muaranya di laut utara Jawa, diidentikkan dengan sosok laki-laki. Sedang kali buatan Kali Tarum Barat (Kalimalang) yang begitu tenang mengaliri air dari Waduk Jatiluhur di sebelah timur ke barat di Bekasi dan Jakarta, digambarkan dengan sosok perempuan. Menurut cerita nenek, awalnya air Kalimalang dengan air Kali Bekasi diceritakan “ga bisa dikawinin” (“tida...